16 November 2009

Arti Sebuah Nama

 


Saya sering diminta teman atau kerabat untuk memberi nama terhadap putra/putri mereka yang baru lahir. Ada kurang lebih 20 bayi telah saya namakan. Mereka senang dengan nama-nama yang saya ajukan dan bagi saya ini merupakan sebuah kehormatan, sebab nama itu akan selalu dipakai, bahkan lebih langgeng daripada si empunya nama.

Nama-nama yang kini disukai bapak/ibu saat buah hatinya lahir, biasanya adalah nama islami, tapi trendy. Maksudnya, nama yang masih berbahasa Arab, bermakna bagus dan tampak ngetrend. Seperti, Faza, Salwa, Najwa, Salsabila, Zidan, Fairuza, dan sebagainya. Sementara nama-nama yang dianggap "kuno", saat ini justru diabaikan dan dinilai ketinggalan zaman, padahal menurut saya pribadi, nama-nama itu cukup bermakna dan bahkan dipakai oleh tokoh-tokoh besar dalam sejarah Islam. Misalnya, Fatimah, Aisyah, Maryam, Toha, Abdurrahman, dan sebagainya.

Nama, selain sebagai penanda bagi si empunya nama saat dipanggil atau identitas bagi pemiliknya, ia juga berfungsi sebagai doa. Karena itu, nama panggilan selayaknya juga mengandung arti doa. Terkadang ada nama yang panjang, ngetren, tapi sayang panggilannya kurang bagus, bahkan terkadang disematkan gelar/julukan jelek oleh orang-orang di sekitarnya. Misalnya, karena bertubuh kurus, lalu dipanggil "cacing", dan sebagainya. Bukankah kebiasaan ini dilarang dalam agama. Hal itu bukan hanya menyakitkan bagi si pemilik nama, bukan hanya mengakibatkan dosa bagi si pengejek, tapi juga menebar keburukan yang bisa ditiru oleh orang-orang di sekitarnya.

Dalam Islam, ada nama-nama yang haram dipakai oleh manusia, misalnya: Allah, Abdul Hajar (budak batu), Fir'aun, Abu Lahab, dls. Ada pula nama-nama yang makruh dipakai, misalnya: Jibril, Ka'bah, Hammam (toilet) dls, sebab nama-nama ini ketika dihubungkan kepada orang tua (baca: kunyah) lalu ada Abu Jibril (Bapaknya Jibril), Ummu Ka'bah (Ibunya Ka'bah), Abu Hammam (Pemilik Toilet), maka artinya menjadi kurang baik.

Nama-nama bagus yang dianjurkan Nabi Muhammad adalah nama-nama nabi atau yang dimudhafkan (disambung) dengan Asmaul-Husna. Misalnya, Muhammad..., Ahmad..., Abdurrahman, Abdullah, dsb (untuk anak laki-laki) atau Aisyah, Fatimah, Masithoh, dls (untuk nama perempuan).

Ada seorang teman menemui saya. Ia ingin menamakan anak perempuannya dengan nama "Maryam", sebab selama isterinya mengandung ia sering membaca surah Maryam dan karena ia menginginkan anak perempuan. Tapi, setelah nama itu didiskusikan dengan isteri dan keluarganya, justru mereka menolak nama itu karena dinilai sudah umum dan kurang ngetrend.

Melihat fenomena itu, saya merasa heran, kenapa nama Maryam kok ditolak, padahal nama itu disebut sebanyak 30 kali dalam al-Quran. Bahkan, menurut Syekh as-Showi dalam tafsirnya, disebutnya nama Maryam sebanyak itu adalah pengakuan atas derajat mulia Bunda Maryam yang penyabar, sekaligus juga penegasan dari Allah bahwa Maryam bukanlah tuhan ibu seperti yang diyakini kaum kristiani.

Atas penolakan nama itu, saya justru balik bertanya, "Apakah nama-nama seperti Inayah, Sakinah, Zakiyah, Sofa, Marwa, dls yang kini kerap menjadi judul sinetron itu yang dianggap ngetrend? Padahal, nama-nama bahasa Arab itu sejak dulu telah dipakai oleh orang-orang di kampung. Hanya saja, saat ini, nama-nama itu kembali dipopulerkan oleh para sineas film dan dibintangi aktris cantik sehingga nama itu tampak menawan.

Jadi, ungkapan "Apalah artinya sebuah nama" adalah kalimat tak mendasar yang menunjukkan ketidak mengertian terhadap agungnya nama. Namalah yang pertama diajarkan Allah kepada Adam dan bahkan Allah memberi sayembara kepada semua manusia untuk mencari nama Allah paling agung atau al-Ism al-A'dzam, apakah itu? Cari dan temukan!.

26 komentar:
Tulis komentar
  1. bos maaf saya baca artikel di atas ada tulisan Hammam (toilet) ga salah tuh? saya baca hadits . ada nama yang paling disukai Allah yaitu Abdullah, Abdurrahman serta nama dari hakikat manusia yaitu HARITS dan HAMMAM dan nama yang paling tidak disukai(jelek) yaitu harb dan murrah.
    bos saya mau nanya, benar ga sih arti nama HAMMAM itu toilet??
    kirim jawabannya ke prabuza84@gmail.com
    terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Apa arti arti hammam sebenarnya ?
      saya jg pernah baca klo nama hammam seperti mas prabu tuliskan tp d artikel ini "toilet" ??

      mohon bagi infonya

      Hapus
    2. Apa arti arti hammam sebenarnya ?
      saya jg pernah baca klo nama hammam seperti mas prabu tuliskan tp d artikel ini "toilet" ??

      mohon bagi infonya

      Hapus
    3. Hammam toilet tulisannya kyk ginih حمّام
      Hammam yg dalam hadits artinya bukan toilet. Tulisannya begini همّام.
      Toilet pake ح

      Hapus
    4. Nah sip, ini bener . Ponakan saya namanya juga hamam yg pake HA bukan KHA.. Maklum Arab suka gitu kalau di Indonesia in

      Hapus
  2. حمّام dlm bahasa Arab bisa berarti kamar mandi (bath: inggris)

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Hammam (حمّام) artinya bath (inggris) atau kamar mandi, toilet (indonesia). Pake Tasydid pada huruf Mim. Sedangkan Hammam (همّام) beda, karena pake huruf Ha' yg artinya: active, energetic (inggris) atau orang yg aktif, enerjik, bisa juga diartikan orang yg punya keinginan besar (karena satu akar kata dengan himmaf : همة). So, beda satu huruf, beda makna. Antara ح dan هـ.

    BalasHapus
  5. Sabda Baginda SAW;

    تَسَمَّوا بأسْماءِ الأنْبِياءِ، وَأحَبُّ الأسْماءِ إلى اللّه تَعالى عَبْدُ اللّه وَعَبْدُ الرَّحْمَن، وأصْدَقُها: حَارِثٌ وَهمَّامٌ، وأقْبَحُها: حَرْبٌ وَمُرَّةُ

    “Berilah nama dengan nama-nama para Nabi. Nama yang paling disukai oleh Allah ialah Abdullah dan Abdurrahman. Nama yang paling tepat (dengan hakikat manusia) ialah Harith dan Hammam, dan nama yang paling buruk ialah Harb dan Murrah.” (Riwayat Abu Daud, an-Nasai dan lain-lain dari Abi Wahb al-Jusyami r.a.)

    BalasHapus
  6. همّام معنه: من اذا همّ بشيئ امضاه
    Itu kalau dalam kamus munjit

    BalasHapus
  7. Sekedar kasih tahu saja bahwa kamus arab al-Munjid yang dipakai di banyak ponpes dan kampus Islam dunia itu ternyata disusun oleh dua orang pendeta (rahib) Katolik bernama Fr. Louis Ma’luf al-Yassu’i dan Fr. Bernard Tottel al-Yassu’i yang dicetak, diterbitkan, dan didistribusikan oleh sebuah percetakan Katolik sejak tahun 1908

    BalasHapus
  8. Benar sekali, kamus Arab al-Munjid memang disusun oleh non-muslim dan bahkan sempat menuai kontroversi. Namun, untuk kajian bahasa dan ensiklopedi tokoh, cukup membantu juga sebagai perbandingan.

    BalasHapus
  9. Sy tidak setuju Hammam artinya Toilet. Kebetulan aja Abu Hammam pemilik Toilet.Rujuklah ke arti bahasa arab dan Islami yg benar, Hammam itu artinya kemauan yang keras,pahlawan, ambisi yang kuat.

    BalasHapus
  10. Hammam itu artinya memiliki kemauan kuat kalo toilet itu khamam bukan hammam

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berarti khamam artinya toilet...kalau khamam khosiin artinya toilet yang khusu donk

      Hapus
  11. Waduh...toilet? Saya kasih nama anak hammam krn krn merujuk hadits nabi muhammad saw...setelah baca komen2nga jadi lega...kepikiran buat ganti nama tadinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah..dpt jwban ny dr web ini..
      Sama Pak anak sy jg sy namai Hammam..

      Ternyata beda tulisan dalam bhs. arab..همام (orang yg pnya tekad yg kuat) dan حمام (kamar mandi)..
      Krn di bhs indonesia sm penulisan nya "Hammam"

      Benar kalo bhs arab disebutkan "tidak ad kebengkokan di dalamnya"

      ماشاءالله

      Hapus
  12. Kalau Khamam sendiri artinya apa

    BalasHapus
  13. Alhamdulilah setelah saya baca komen artikel ini saya semakin yakin bahwa nama hammam itu nama yg bagus bukan toilet

    BalasHapus
  14. Alhamdulilah setelah saya baca komen artikel ini saya semakin yakin bahwa nama hammam itu nama yg bagus bukan toilet

    BalasHapus
  15. btw nama saya sendiri adalah Raihanul Hammam Falah. dan udah dari sejak kecil diledekin toilet/jamban. :) MAKASIH BANYAK ARTIKEL NYA

    BalasHapus
  16. saya yang sering dihujat nyimakkkk:)

    BalasHapus