31 Desember 2011

Menanti Facebook Indonesia

 


Tahun depan, situs jejaring sosial Facebook diyakini akan semakin populer dan akrab di kalangan masyarakat dunia, tak terkecuali di Indonesia. Bukan hanya kawula muda, namun hampir semua kalangan turut memanfaatkan Facebook sebagai media komunikasi dan memperoleh informasi.

Facebook tidak lagi sebatas wahana pertemanan, ajang curhat atau update status belaka, tapi hampir segala fasilitas yang terkait dengan jaringan internet bisa dikatakan telah tercover di dalam Facebook (FB). Tak salah jika popularitas Facebook sanggup mengungguli lainnya.

Jika Twitter, pesaing FB, hanya menyediakan sekilas info atau status si pemilik akun, maka update status semacam itu juga ada di FB. Dahulu, orang sudah puas menulis catatan di blog atau bahkan website pribadinya, kini fasilitas "catatan" di FB juga tak kalah menariknya. Sebab, menulis via blog semisal blogspot, wordpress dan sebagainya diketahui "lama menerima respon dari pembaca", tapi tidak demikian dengan FB yang langsung bisa diketahui oleh publik sehingga memuaskan hati penulisnya.

Dahulu, orang sudah senang mempublish foto kesayangannya melalui flick atau multiply, kini kesempatan itupun juga tersedia di FB. Demikian juga ketika ingin mempublikasikan video, dulu orang sudah senang melakukannya via Youtube, tapi Facebook pun tak ingin kalah dengan menyediakan fasilitas yang sama.

Bahkan, Facebook juga telah lama dilengkapi fasilitas Chatting layaknya Yahoo Massenger, kirim pesan di inbox layaknya sms, membuat group seperti yahoo group, fasilitas surat elektronil (e-mail), permainan game, iklan dan juga halaman pribadi yang apabila dibelikan domain lalu di-direct, maka halaman itu bisa diakses layaknya situs pribadi. Facebook juga tak mau kalah dengan Google Map dengan adanya status lokasi.

Selain fasilitas standar, berbagai aplikasi tambahan juga semakin menambah fitur Facebook dan itu menjadi nilai plus bagi para penggunanya. Dengan tambahan aplikasi tertentu, FB juga menyediakan video chatting, kirim kartu ucapan selamat, transfer uang layaknya paypal dan banyak lagi.

Mungkin, hanya mesin pencari Google saja yang masih "belum" ditandingi Facebook. Tapi tampaknya, kebutuhan untuk itu takkan lama lagi juga tersedia di FB. Terlebih lagi, jika Facebook telah disempurnakan dengan aplikasi semisal: e-library, e-dictionary, e-learning, dan e-e lainnya maka Facebook layak didaulat sebagai raja di dunia maya.

Beberapa kalangan pun mulai berfikir dan berinovasi untuk menyaingi Facebook, lalu membuat situs jejaring sosial rasa Indonesia. Mestinya, karya-karya inovatif semacam itu direspon oleh negara sehingga potensi yang dimiliki anak negeri ini, tidak layu sebelum berkembang.

Terus terang, atasnama nasionalisme, pemerintah seharusnya menggagas situs jejaring sosial semacam Facebook sebagaimana Cina yang berani menyaingi eksistensi Google. Bahkan, Cina berani memblokir Google di negara tirai bambu itu demi nasionalisme, keamanan negara dan demi moral rakyatnya.

Mampukah Indonesia? Pasti! Potensi negeri ini cukup besar. Permasalahannya hanya terletak pada berani atau tidak berani, Indonesia menggebrak pasar dunia melalui dunia maya. Sebab, membuat situs semisal Facebook tidaklah sulit, mengingat anak negeri yang menguasai IT cukup besar jumlahnya. Sayangnya, Indonesia selalu saja menjadi "korban" produk asing dan negara kita hanya dipandang "pasar" yang potensial karena jumlah penduduknya yang sangat banyak dan gila hal-hal baru. Pada akhirnya, negeri ini selalu tertinggal dan selalu puas menjadi penonton di rumah sendiri.

Kita memimpikan lahirnya situs jejaring sosial terlengkap ala Indonesia. Entah diberinama "Faceindo.com", "WajahIndonesia.com", atau "Indonesia.com". Tapi, sembari menunggu respon pemerintah dan para praktisi IT, tak ada salahnya kita nikmati dulu fasilitas super lengkap ala Facebook di tahun depan.

Selamat merayakan tahun baru 2012, era digital dan era jaringan internet yang makin menjadi kebutuhan penduduk dunia.

Tidak ada komentar:
Tulis komentar