22 Desember 2017

Penulis Old Zaman Now

 


Senang sekali duduk bersama para penulis handal dalam diskusi bertajuk "Catatan Inspirasi Membangun Negeri" yang digelar UIN Sunan Ampel Surabaya, Jumat, 22 Desember 2017.

Prof. Ali Azis, Prof. Nur Syam, Mas Hadi Rahman, Dr. Khoirul Arif, mereka berempat adalah penulis berpengalaman yang telah lama melintang di dunia literasi hingga menghasilkan ratusan karya tulis berkualitas yang menginspirasi pembacanya. Benar, jika ada pepatah: "Berteman penjual parfum, aroma diri ikut wangi", maka bersama mereka banyak pelajaran yang saya peroleh.

Sore itu, secara khusus kami diminta membedah karya tulis Prof. Nur Syam, Mantan Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya yang kini menjabat sebagai Sekjen Kemenag RI. Meski usianya tak lagi muda, termasuk man zaman old, tapi semangat menulisnya tetap on fire, khas generasi milenial yang kreatif dan melek IT.

Karya tulisnya tertuang dalam blog pribadi (nursyam.uinsby.ac.id). Hingga kini, ada 1.656 artikel, 7 makalah, 61 PPT Download, 2 lecturing). Artikelnya diakses oleh masyarakat di 37 negara di dunia dan sebanyak 568.854 halaman lebih yang dibaca orang. Selain dari Indonesia, visitor blog ini berasal dari berbagau negara seperti: USA, Malaysia, Singapura, dls. Luar biasa!

Kenapa pria kelahiran Tuban, Jawa Timur, 7 Agustus 1958 ini selalu aktif menulis artikel, buku, hasil riset dan sebagainya? Salah satu alasannya, karena berpegang pada pepatah latin: 'verba valent scripta manent', artinya: 'Kita menulis maka kita ada'.

Pepatah ini mengingatkan pada nasehat yang selalu saya pegang, "Jika kau bukan anak kiai atau putra raja, maka jadilah penulis". Menjadi kiai atau raja, akan dikenang oleh santri dan rakyatnya. Tapi ada satu lagi selain mereka, dia adalah penulis. Karya seorang penulis lebih abadi daripada penulis itu sendiri.

Imam Syafi'i usianya 54 tahun, tapi karya tulisnya lebih dari 300 kitab. Siapa tidak kenal Imam Ghazali? Tokoh sufi multi talenta ini memiliki 400 karya saat tutup usia 55 tahun. Imam Jalaluddin As-Sayuti, salah satu tokoh yang saya kagumi ini, berhasil menulis lebih dari 700 buku dalam berbagai bidang ilmu, saat beliau tutup mata di usia 86 tahun. Nama-nama penulis handal ini tetap harum dan abadi berkat karya tulisnya.

Jadi, jika ingin ada dan abadi, teruslah menulis!

Tidak ada komentar:
Tulis komentar