17 Januari 2023

Yang lebih buruk dari Iblis dan Fir’aun, Siapa?

 


Yang lebih buruk dari Iblis dan Fir’aun, Siapa?

Alkisah. Suatu Ketika, Iblis bertandang ke istana Fir’aun dan segera mengetuk pintu.

“Siapa itu?” tanya Fir’aun dari dalam.

“Aku Iblis. Kalau kamu benar-benar Tuhan, mestinya kamu tahu siapa aku,” ejek Iblis, dari luar.

“Masuk! Hai makhluk laknat,” kata Fir’aun.

Setelah Iblis masuk, Fir’aun segera menguji kecerdasan Iblis:
“Kamu tahu nggak, orang yang lebih buruk dari dirimu dan diriku di muka bumi ini?”

“Tahu dong,” jawab Iblis.

“Siapa?” sergah Fir’aun.

“Orang yang hasud. Karena (penyakit) hasud inilah aku dilaknat Tuhan,” jawab Iblis.

Iblis melanjutkan omongannya:
“Aku punya teman yang selalu memenuhi ajakan kejahatanku. Lalu ku katakan kepadanya: ‘Sungguh, aku wajib memenuhi hakmu (permintaanmu), maka mintalah hajat atau kebutuhanmu kepadaku.’

Si teman itu segera menjawab:
“Iblis, aku ada tetangga yang punya seekor sapi. Bunuhlah sapi itu.”

Lalu segera kujawab:
“Aku tak mampu (tak tega) melakukannya. Bagaimana kalau ku beri 10 ekor sapi sebagai gantinya?”

“Tidak. Aku hanya ingin kau bunuh sapi itu,” jawab orang itu, tetap bersikukuh atas permintaannya.

“Nah di sini aku baru tahu, bahwa orang yang hasud, lebih buruk dari aku dan dari kamu, Fir’aun”, pungkas Iblis.

So, sudah tahu kan? Bahwa ternyata, orang hasud alias barisan sakit hati yang ingin nikmat orang lain lenyap, dialah yang lebih buruk dari Iblis dan Fir’aun, hehehe…

Sumber:

Kitab “al-Jawahir al-Lu’lu’iyyah” karya Syekh Muhammad Al-Jurdani Al-Dimyati, hal. 298-299. (teks terlampir). 





Tidak ada komentar:
Tulis komentar